Adaptasi dan Transformasi Digital Jadi Solusi UMKM
Adaptasi dan Transformasi Digital Jadi Solusi UMKM yang Terdampak PPKM
Pandemi Covid-19 dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) telah berdampak signifikan pada usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Meskipun demikian, Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki menilai UMKM masih bisa meraih peluang dengan transformasi digital.transformasi
Adaptasi dan transformasi menjadi kata kunci bagi UMKM untuk dapat bertahan dan berkembang di masa pandemi. Bentuk adaptasi salah satunya adalah memahami dan menyesuaikan produk atau usaha dengan perubahan tren pasar,” ujar Menteri Teten sebagai keynote speaker dalam acara webinar event virtual Pasar Sakti.
Pasar Sakti diselenggarakan PT Infra Solusi Indonesia (I-Solution) anak usaha PT Link Net Tbk selama sepekan, mulai 26 Juli hingga 1 Agustus 2021. Event ini merupakan sarana pengembangan kompetensi dan keterampilan profesional, serta pendampingan bagi perusahaan start up dan UMKM. Virtual festival ini menampilkan pameran produk UKM, bursa tenaga kerja (job fair) serta mega webinar.
Baca Juga : Memilih Jurusan Namun Berbeda Dengan Orang Tua?
Menurut Menteri Teten untuk bertahan di masa pandemi Covid-19, salah satu strategi yang dapat dilakukan UMKM adalah dengan bergabung ke dalam marketplace atau berjualan dan memasarkan produknya secara digital melalui platform e-commerce. Dikatakan, sudah semakin banyak masyarakat yang go digital yang terlihat dari angka peningkatan transaksi beberapa e-commerce besar.
Blibli mencatat pada tahun 2020 tentang dinamika pasar dapat berubah dalam waktu hitungan triwulan. Pada triwulan pertama produk pangan dan kesehatan melonjak. Pada triwulan kedua kebutuhan perumahan, seperti pakaian anak, layanan pesan antar makanan sehat, dan kebutuhan alat olahraga juga meningkat. Triwulan ketiga, menuju akhir tahun, muncul kejenuhan akibat pembatasan sosial akibat pandemi sehingga terjadi peningkatan tren belanja dari rumah untuk keperluan work from home dan keperluan hiburan di rumah.
Menurut Teten, untuk memenuhi kebutuhan tersebut, transformasi digital menjadi kunci pemenuhan dalam membangkitkan sektor UMKM.
Teten menambahkan, Google pada tahun 2020 juga mencatat nilai transaksi di e-commerce meningkat selama pandemi sebanyak 54% lebih dari 3 juta transaksi per hari dan jasa pengiriman barang mengalami peningkatan hingga 35% persen. Sementara 37% dari pengguna layanan ekonomi digital adalah pengguna baru dan tren tersebut akan terus bertambah.
Baca Juga : 4 Solusi Digital Marketing 2021 yang Wajib Kamu Tahu!