3 Strategi Digital Marketing Sekolah!
Sekolah kamu sudah memiliki program dan fasilitas yang lebih dari oke, lalu bagaimana caranya agar sekolah tidak sepi pendaftar? Kemampuan marketing pun dibutuhkan. Mengingat tingginya tingkat ekspos para murid terhadap informasi digital (pada usia 20 tahunan nanti, informasi digital yang mereka dapatkan diprediksi akan mencapai 300.000 jam), sudah saatnya Kamu melakukan strategi digital marketing untuk sekolah. Meski mungkin marketing konvensional seperti billboard dan spanduk masih dilakukan, tidak ada salahnya mengembangkan sayap marketing pada dunia digital.
Apa itu Digital Marketing??
Digital Marketing adalah penggunaan media digital untuk melakukan kerja pemasaran atas produk dan jasa yang kita jual. Sesuai namanya, sistem marketing ini mengharuskan kita untuk menggunakan perangkat digital seperti website dan media sosial seperti Facebook, Instagram serta berbagai saluran internet
Pemasaran digital merupakan suatu aktivitas mempromosikan sebuah merek atau brand dengan menggunakan media digital yang saat ini sedang berkembang pesat. Perusahaan sangat perlu menjadi adaptif dan responsif menghadapi tantangan ini demi memenangkan konsumen.
Baca juga : Realisasikan Kemampuan Anak didik lewat Support Orang Berumur serta Guru
Berikut 3 Strategi Digital Marketing Sekolah!
1.Tentukan Target dan Tujuan
Kamu terjun ke dunia digital marketing untuk mempromosikan sekolah Kamu, tapi sebenarnya apa tujuan Kamu? Apa objectives yang ingin Kamu raih dengan melakukan digital marketing? Kamu harus mampu menjawab pertanyaan tersebut karena memahami target dan tujuan sekolah merupakan langkah paling awal untuk menciptakan strategi digital marketing yang efektif. Tanpa mengetahui apa yang dituju atau ditarget, kemungkinan besar “bidikan” Kamu akan meleset. Ibaratnya, Kamu sedang berburu tanpa tahu apa hewan yang harus diburu. Oleh sebab itu, buat objectives Kamu sejelas dan sespesifik mungkin.
2. Perbaiki Website Resmi Sekolah
Pada strategi digital marketing untuk sekolah, website sepertinya menjadi platform terbesar bagi sekolah untuk melakukan advertising, jadi dapat dibayangkan betapa pentingnya perangkat satu ini. Sekolah Kamu mungkin sudah memiliki website resmi, namun apakah website tersebut sudah cukup efektif untuk mencapai objective yang Kamu tentukan sejak awal? Apakah website sekolah Kamu yang sekarang mampu “berbicara” kepada target audiens Kamu? Apakah Kamu sudah puas dengan branding image yang ditampilkan pada website tersebut?
3. Informasi Melalui E-mail
Memilih sekolah baru, apapun tingkatannya, merupakan suatu keputusan besar. Para calon murid tentu menginginkan sebanyak mungkin informasi sebelum membuat keputusan. Kamu bisa memenuhi kebutuhan tersebut dengan mengirimkan e-mail mingguan atau bulanan yang berisi tentang informasi terkait dengan event-event mendatang terdekat. Berikan sedikit promosi dengan mencantumkan beberapa penghargaan terbaru yang berhasil didapatkan oleh sekolah Kamu. Dengan begitu, Kamu bisa menjadi sekolah yang top of mind di kalangan calon murid potensial Kamu. Terlebih, hal ini juga didukung fakta dari riset yang dilakukan oleh Hobsons International Student Survey, 2014 bahwa sebanyak 97% calon murid ingin mendapatkan informasi secara mingguan dari institusi pendidikan yang dipilih.