3 Langkah Memulai Digital Marketing Yang Efektif
3 Langkah Memulai Digital Marketing Yang Efektif
Pada dasarnya, Digital Marketing bisa didefinisikan sebagai strategi pemasaran yang menggunakan media digital sebagai alat untuk menggaet target pasar.
Di dunia serba digital dan terkoneksi seperti sekarang, topik digital marketing
semakin ramai dicari dan diperbincangkan baik di kalangan para akademisi,
pelaku bisnis, selebgram hingga politisi. Hal ini tidaklah mengherankan, karena di masyarakat zaman now penggunaan perangkat digital dan konsumsi data digital sudah menjadi kebutuhan primer sehari-hari.
Menurut We Are Social (2019), jumlah pengguna Internet di Indonesia adalah 150 juta orang. Sedangkan menurut Hootsuite (2019), pengguna aktif sosial media di Indonesia juga sama besarnya. Data ini juga diprediksi akan terus tumbuh tiap tahunnya. Hal ini juga mendukung pernyataan bahwa digitall marketing akan memegang peranan krusial dalam keberhasilan strategi markeeting di Indonesia di masa sekarang dan yang akan datang. Mengesampingkan digital markeeting, maka sama saja merencanakan untuk tertinggal jauh dalam kompetisi memperebutkan pelanggan.
Baca juga:Stand Out In Your Customer’s Inbox
Lalu bagaimana caranya memulai digital marketing?
1. Definisikan dan tentukan profil target pelanggan
Mulai kenali siapa target pelanggan, ketahui umur mereka, pekerjaannya, tempat tinggalnya, kebiasaannya dan karakteristik penting lainnya. Dengan mengetahui dengan jelas target pelanggan maka diharapkan channel digital markeeting yang dipilih nantinya akan tepat sasaran sehingga hasilnya akan jauh lebih efektif dan efisien.
2. Tentukan tujuan output
Dari digital marketing campaign yang akan dieksekusi, penting untuk menentukan tujuan output. Apakah untuk closing sales, mengenalkan brand, menambah pengunjung website, mendapatkan leads baru, mendapatkan email/kontak, meningkatkan social engagements, meningkatkan social activities (followers, likes, comments), mendapatkan subscribers, mendapatkan pengguna aplikasi baru, dan sebagainya. Sebelum memulai kampanye pemasaran digital, tujuan output dari digital marketing campaign sudah harus didefinisikan dengan jelas dan terperinci. Jangan sampai inkonsisten di tengah jalan karena akan menyebabkan bertambahnya biaya, tenaga dan waktu yang dibutuhkan.
Baca juga:7 Fungsi Digital Marketing
3. Pilih channel digital marketing yang cocok
Dengan langkah pertama dan kedua, serta sesuaikan dengan kondisi budget pemasaran yang dimiliki. Ada beberapa contoh channel digital marketing yang bisa digunakan, seperti SEO (Search Engine Optimization), Paid ads (iklan berbayar seperti Google Ads, FB ads), social media marketing, email marketing, video marketing, content marketing, dan lainnya. Kuncinya untuk memulai adalah kenali target pelanggan yang ingin ditargetkan dan sesuaikan dengan budget yang dimiliki. Contoh jika pelanggan adalah kaum millennial berusia 15–21 tahun maka bisa menggunakan channel social media baik itu melalui promosi social ads (berbayar) atau promosi akun sosial media tidak berbayar melalui platform sosial seperti facebook, Instagram dan Youtube. Pilihan channel akan menentukan keberhasilan dan efektif tidaknya kampanye pemasaran digital dalam menggaet target pelanggan, jadi tentukan dengan bijaksana.
